.: The Nothing One :.


Assalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Welcome. Ahlan Wa Sahlan
Bismillahirrahmanirrahim

Allahumma Alhimnaa Rusydi. - Ya Allah, Ilhamkanlah kecerdasan pada kami
Robbi zidnaa 'Ilman Warzuqnaa Fahman - Oh Tuhanku, tambahkanlah ilmu untuk kami dan berikanlah kami kefahaman
Allahumman Fa'naaa Bima 'Allamtanaa W'allimnaa Ma Yanfa'unaa Warzuqnaa Ilman. - Ya Allah, berikanlah manfaat atas apa yang telah Engkau ajarkan pada kami dan dan ajarilah kami apa apa yang bermanfaat untuk kami. AMIN

Ah, sederhana saja, bermaksud "Yuriidul Khoir Lil Ghoir", Menghendaki kebaikan pada yang lain. Demi meraih ridho serta rahmatNya.
Semoga ada kebaikan dan kemanfaatan yang dapat diambil dari tulisan tulisan berikut, agar dapat memberikan inspirasi dan renungan untuk senantiasa merendahkan diri di hadapanNya. Dan Mengagungkan Dia-Yang-Teragung Seagung-agungnya.
Semua kebaikan itu datang dariNya. Sedangkan kesalahan, kekeliruan, datang dari pribadi saya.

Jazakumullahu Khoiro. Semoga Ia membalas kebaikan pada kalian.

Fadzakkir Fainna Dzzikro Tanfaul Mu'minin - Peringatkanlah, karena sesungguhnya peringatan itu memberi manfaat pada orang iman.

Jumat, 15 Juli 2011

Misteri Abadi Dalam Hidup, Adalah Hidup Itu Sendiri

Bismillahirrahmanirrahim. Segala Puji Bagi Allah, Tuhan Penguasa Semesta Alam. Sholawat serta Salam semoga senantiasa tercurahkan pada Rasulullah SAW,  dan orang orang yang mengikuti sunnahnya secara benar.

Sungguh indah dan luar biasa kuasa Allah, sebagai "Sang Segalanya"  bahwa Ia hanya meng-hak-ki Dirinya SAJA LAH untuk menggenggam segala kepastian dan keniscayaan akan semua hal di dunia ini....

Ia (Allah) sebagai "Yang Maha Segalanya" , "Maha Mencipta, Memiliki dan Menguasai Segalanya"  sangat PANTAS LAH, KUASA LAH, BERHAK LAH, untuk urusan itu. Tidak ada satupun dari "Si Lemah", The Nothing One, Manusia, untuk mengganggu dan mengklaim Ke-berhak-kan itu. Adakah dari mereke (manusia) yang berani memberikan jaminan keniscayaan untuk sebuah kisah esok hari? atau untuk sebuah kisah sukses masa depan? Tidak ada, dan Tidak Pantas untuk ada.

Tapi, inilah suatu keluarbiasaan yang menguasai hidup ini. Semuanya serba misteri bagi manusia, tapi, tidak ada satupun misteri BagiNYA, agar manusia tidak sombong, terus berusaha dan tidak menyerah pada keadaan serba kekurangan dan serba keterbatasan dalam hal apapun. fisik, harta, dll. Terlalu banyak kisah yang dapat diceritakan tentang keberhasilan orang orang cacat, orang orang kekurangan harta dan orang orang dengan keterbatasan lainnya. Terlalu Banyak. Gagal hari ini, belum tentu gagal hari esok. Sukses hari ini, belum tentu sukses hari esok.  Namun, yang perlu dipikirkan dan dilakukan adalah untuk terus berjalan dan mengikuti jalan orang orang yang telah sukses untuk dijadikan teladan.

Ingatlah sosok Imam Syafi'i, seorang mufti besar sunni Islam. Beliau terlahir dari kalangan keluarga yang miskin. namun, belenggu belenggu kemiskinan terbakar dan terkalahkan oleh kobaran semangat beliau untuk menuntut ilmu dan meraih singgasana ilmu dengan ketekunan, kegigihan , dan kesabaran.  Beliau mengumpulkan kertas kertas bekas yang sudah tidak terpakai untuk menulis goresan tinta emas keilmuannya yang harum hingga saat ini.

Ingatlah pula sahabat Rasulullah, Abdurrahman Bin Auf. Hijrah ke Madinah dalam keadaan tangan kosong, tidak membawa uang, bekal, dan harta sepeser pun, kecuali hanya iman yang ada dalam hatinya lah yang ia bawa. Namun,  sesampainya di Madinah,  ia justru menolak tawaran seorang sahabat anshor berupa berbagi separuh harta dan menalak salah satu istrinya agar dapat dinikah Abdurrahman. Dengan penolakan yang halus, ia justru menanyakan: "dimanakah pasar yang berada di madinah?". Lantas, beliau mencari daun dan pelepah kurma untuk membbuat kerajinan tangan yang kemudian dapat dijual di pasar. Alhasil, dalam waktu singkat beliau menjadi salah satu sahabat nabi terkaya, dan dapat menikah dari hasil jerih payah sendiri.
Seperti itulah kreatifitas sahabat nabi untuk tetap bertahan dan tidak menyerah pada tantangan yang ada. Karena tantangan adalah sesuatu untuk dihadapi, bukan untuk dihindari.

Dunia penuh dengan kemungkinan kemungkinan. Dan segalanya masih bisa berubah selama belum sirna. Kita tidak tahu seperti apa esok hari, atau bahkan masa depan. Yang wajib dilakukan adalah berusaha, berupaya, berikhtiar, melakukan sekuat dan semampu mungkin agar dapat menjadi lebih baik dan lebih baik. Namun ingat pula, Namun, ingat pula bahwa penggenggam semua hasilnya adalah DIA. Semua Misteri di Tangannya. Maka, jadikanlah Dia sebagai sandaran dan pegangan NOMOR SATU atas segala usaha dan harapan.

"Inna LLooha Laa Yughoyyiru Maa Biqoumin Hatta Yughoyyiru Maa Bianfusihim"
"Sesungguhnya Alloh tidak akan merubah keadaan suatu qoum, sehingga, qoum tersebut merubahnya dengan diri mereka sendiri" [Al Quran Surat Ar Ra'du ayat 13]



Penggalian Inspirasi
Inspired from Faries Elfaez. http://kammi-lipia.blogspot.com
Jazahumullahu Khoiron.


"Allahumma Arinal Haqqo Haqqon, Warzuqna Ttiba'ah. Wa Arinal Bathila Baathilan Warzuqna Jtinaabah"
"Ya Allah, tunjukkanlah pada kami Kebenaran yang sebenar benarnya, lantas berikanlah kami agar dapat mengikutinya. Dan Tunjukkan lah pada Kami Kebathilan yang benar benar bathil, lantas berikanlah kami agar dapat menjauhinya"